Keranjang
Masih Kosong
Kategori : | Penunjang Pendidikan | SKU : | A01626 |
Isbn | 978-623-400-354-3 |
Stock: | 10 |
Penerbit: | Anak Hebat Indonesia |
Penulis | Hasna Wijayati, Indriyana Rachmawati |
Penyunting : | Herman Adamson |
Penerjemah : | - |
Ketebalan : | 240 |
Dimensi : | 14x20 |
Bahasa : | Indonesia |
Berat : | 300 gram |
SINOPSIS :
Zaman yang terus berjalan ke depan telah memicu perubahan modernisasi di tengah-tengah masyarakat. Salah satunya, muncul modernis baru yaitu postmodernisme, sebagai revisi dari odernis sebelumnya, yaitu modernism. Postmodernisme lalu terus berkembang dan semakin marak hingga akhirnya mematikan modernism (Grenz, 1996).
Modernisme dan postmodernisme, masing-masing memiliki cara tersendiri dalam memandang kebenaran. Jika dalam modernism, kebenaran itu bersifat objektif, tidak demikian halnya bagi postmodernisme yang memandang kebenaran sebagai sesuatu yang modernis. Uniknya, makna kebenaran bagi postmodernisme selalu menjadi pertanyaan besar.
Kebenaran dianggap oleh postmodernisme sebagai konstruk dari masing-masing individu. Alhasil, bagi postmodernisme, kebenaran itu bersifat modernis, situasional, dan kondisional.
Memang, postmodernisme selalu menjadi hal menarik untuk dibahas. Di buku ini pun, Anda bisa menemukan berbagai hal menarik mengenai postmodernisme. Mulai dari sejarah perkembangannya, para tokoh pemikirnya, kontribusinya terhadap dunia, juga bagaimana perbandingannya dengan modernism. Semua ini diulas secara mendalam agar Anda dapat memperoleh gambaran utuh mengenai postmodernisme sebagai sebuah gaya dan filsafat..