Sejarah penakhlukan Jawa yang ditinjau dari karya sastra karangan Syekh At-Tabbrizy ini memberikan gambaran baru tentang kehidupan para Pejuang Islam paska Perang Diponegoro (1825-1830). Kemudian dilanjutkan pemberontakan pada tahun 1839, 1842, dan 1848 yang dilakukan oleh beberapa orang dari golongan aristokrat. Dalam buku ini nantinya akan membahas mengenai bagaimana Belanda datang kemudian menguasai Jawa terutama di Kerajaan Surakarta. Kemudian adanya komunikasi antara Belanda dan juga Sunan Amangkurat yang mengakibatkan belanda mulai ikut campur dalam urusan politik di kerajaan. Kemudian ditambah dengan beberapa pemberontakan yang dilakukan oleh para aristocrat kerajaan.

Selain itu juga bagaimana politik Belanda dalam memecah belah untuk menstabilkan kekuasaannya demi mewujudkan monopoli perdagangan di Jawa juga akan dibahas di sini. Dan serangkaian perjanjian yang akan memberatkan pihak kerajaan dan juga masyarakat Jawa ditambah dengan kebijakan-kebijakan Belanda yang semakin mencekik kehidupan masyarakat Jawa pada masa itu.

Buku semakin menarik dengan adanya data dri teks karangan Syekh At-Tabbrizy yang dibalut dengan cerita kenabian yang mempunyai banyak Alegori-Alegori di dalamnya. Buku ini juga penting sebagai untuk melihat kembali sejarah perjuangan masyarakat Jawa dalam melawan Kolonialisme Belanda. Kemudian peranan para ulama yang menjadi salah satu representasi perjuangan rakyat Jawa dalam mengusir kolonialisme Belanda pada masa itu.

Buku iini juga mengangkat bukti baru tentang sejarah para penyebar Islam dan juga pejuang islam dalam perjuangannya melawan kolonialis. Hal ali adalah adanya penyebaran maulid di nusantara yang bernama maulid qashor. Di mana penyebaran maulid di Indoneisa pada sat ini maulid yang erkenal adalah maulid Diba’, Al-Barzanji, Burdah, dan Simtudduror. Kebanyakan dari maulid tersebut berasal dan ditulis di Timur Tengah. Uniknya maulid qashor ini ditulis di wilayah kerajaan Surakarta ketika paska Perang Diponegoro.

Detail
SKU A00197
Isbn 978-602-6673-23-7
Stock 100
Penerbit Sociality
Penulis Ahmad Wahyu Sudrajad
Penyunting Indah Wulandari
Ketebalan 292
Dimensi 14x20
Bahasa Indonesia
Berat : 200 gram

Find Us

Anak Hebat Indonesia © 2024. web by Desktop Site